Kebanyakan orang tidak bisa membedakan antara brosur dengan leaflet. Padahal keduanya beda loh! Mulai dari tujuannya dan bahan kertas yang digunakan. Yuk kenali lebih jauh tentang pamflet, leaflet, dan brosur.
Konten marketing hadir dalam beragam bentuk. Tiga bentuk yang biasa digunakan untuk keperluan pemasaran offline adalah pamflet, leaflet, dan brosur, tapi tahukah kamu perbedaan ketiganya? Kita akan bahas satu persatu mengenai hal tersebut.
Pertama, leaflet adalah media cetak yang isinya adalah tulisan dan gambar serta dibuat dalam selebaran yang tidak dibukukan. Kontennya biasanya berisi logo brand perusahaan, visi dan misi perusahaan, gambar produk atau layanan, dan deskripsi singkat tentang produk.
Kedua, pamflet adalah lembar cetak tunggal yang tidak dilipat dan digunakan untuk mempromosikan produk. Konten dari pamflet biasanya adalah headline, logo perusahaan, gambar produk, deskripsi lengkap produk atau layanan, dan informasi kontak perusahaan.
Terakhir, brosur adalah lembar cetak tunggal yang tidak dilipat dan digunakan untuk mempromosikan produk. Konten dari brosur biasanya adalah headline, logo perusahaan, gambar produk, deskripsi lengkap produk atau layanan, dan informasi kontak perusahaan.
Beberapa perbedaan mendasar dari leaflet, pamflet, dan brosur adalah dari isi kontennya. Namun, selain itu ada juga perbedaan leaflet, pamflet, dan brosur yaitu dari bahan kertas yang digunakan. Leaflet dan pamflet menggunakan bahan yang kualitas standar, namun brosur akan lebih menggunakan bahan kertas yang lebih berkualitas dibandingkan keduanya.
Perbedaan leaflet, pamflet, dan brosur terangkum dalam gambar berikut ini.